Akses Jalan Provinsi Arga Makmur-Lubuk Durian, Nyaris Putus
Jalan Ambrol Sedalam 3 Meter

RubriKNews.com, BENGKULU UTARA – Lagi-lagi akses infrastruktur badan jalan milik Provinsi diwilayah Kabupaten Bengkulu Utara menjadi sorotan. Bagaimana tidak, akses jalan provinsi yang berada di Kabupaten BU sudah banyak yang mulai rusak dan terbaru setelah jembatan Tanjung Agung Palik, serta jembatan penghubung di wilayah Kecamatan Air Napal. Kali ini akses jalan milik Provinsi didesa Padang Bendar kecamatan Hulyu Palik ambrol sedalam tiga meter dengan diameter tiga meter, yang terjadi pada Senin (25/6). Beruntung ambrolnya jalan ini tidak menimbulkan korban jiwa namun kendaraan tidak bisa sepenuhnya dapat melaluinya.

Baca : https://rubriknews.com/ketakutan-mian-terjadi-jembatan-tap-amblas/

Disampaikan Camat Hulu Palik Kabupaten Bengkulu Utara Darmawan, pihaknya dibantu dengan unsur FKPD Kecamatan sudah mengambil tindakan atas ambrolnya salah satu badan jalan lintas Arga Makmur-Lubuk Durian tersebut. Dimana tindakan yang diambil untuk mengantisipasi adanya korban kecelakaan, dengan memasang garis Police Line yang juga membatasi kendaraan yang melintas baik tonase maupun intensitasnya.

” Kita sudah melaporkan kondisi dilapangan kepada atasan kita yakni Asisten dan Bupati BU, mengenai perbaikan pastinya akan dilakukan oleh pihak Pemerintah. namun masalahnya saat ini, jalan lintas ini merupakan jalan milik Provinsi sehingga menjadi kewenangan Bupati BU yang akan berkoordinasi dengan pihak provinsi untuk menindaklanjuti kondisi ini,” ujar Camat.

Sementara itu, Kades Padang Bendar mengungkapkan ambrolnya jalan ini diketahui pada pagi hari Senin (25/6), dimana warga yang melintas untuk beraktifitas sehari-hari melaporkan adanya kondisi badan jalan yang nyaris membahayakan pengguna kendaraan. Untuk itu, harapannya pihak Pemerintah dapat segera menindaklanjuti kondisi ini, karena jika dilihat dari kondisi yang ada jika dibiarkan akan semakin memburuk dan membuat jalan ini menjadi putus total.

” Kami harap jalan ini dapat segera diantisipasi, agar jalur lintas ini tidak terputus total. Karena ini merupakan jalan utama masyarakat untuk beraktifitas,” harapnya.

Disisi lain, beberapa waktu lalu pada hari pertama ASN mulai masuk kerja pasca libur lebaran. Bupati BU Ir. Mi’an berniat akan menyurati Gubernur atas kondisi jalan di BU. Bagaimana tidak, Mi’an mengemukakan keprihatinannya atas program pembangunan dari pihak Provinsi Bengkulu dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini dimana ia menilai cukup prihatin. Dalam penjelasannya, pada tahun 2017 anggaran yang dialokasikan banyak tidak terserap, sedangkan 2018 belum berjalan. Kondisi demikian sangat dirasakan di jalan lintas tengah Kabupaten Bengkulu Utara, begitu juga untuk lintas infrastruktur jalan lainnya yang ada di wilayah Kabupaten BU ini.

” Program pembangunan untuk Bengkulu Utara dua tahun ini dirasakan cukup prihatin. Selain menyampaikan surat ke Plt Gubernur Rohidin Mersyah dan koordinasi langsung juga akan saya lakukan,” kata Mian, baru-baru ini.

Mian menambahkan, hal demikian dilakukan jangan sampai berimbas pada daerah. Akses-akses tersebut banyak jalan rusak, dan perbaikannya sangat dibutuhkan oleh masyatakat hal itu belum dirasakan.

“Jika tidak sempat diperbaiki imbasnya akan ke kabupaten,” pungkas Mian.

Laporan : redaksi

Related posts

Leave a Comment